Asyiknya Baca Buku Gratis di iPusnas


Era digital membuat segalanya lebih mudah. Termasuk bagi para penggemar buku. Jika dulu seorang penggemar buku harus menabung untuk membeli bacaan-bacaan baru, kini tidak lagi. Paling tidak sekarang ada banyak pilihan untuk membaca tanpa harus membeliselain dengan pinjam punya teman tentunya.

Ayo berkenalan dengan aplikasi iPusnas yang disediakan oleh Perpustakaan Nasional RI. Kenapa? Karena aplikasi ini adalah surga bagi pembaca buku gratisan. Hehe. Tapi sejujurnya tak benar-benar “gratis”, sih. Terkadang bayaran untuk bisa membaca buku favorit adalah dengan kesabaran tingkat tinggi. Kok, gitu? Yuk, kita bahas.

Aplikasi iPusnas adalah aplikasi yang menyediakan ribuan ebook bagi para pembaca. Cara membaca buku di iPusnas mudah sekali. Cukup instal aplikasi iPusnas, membuat akun, kemudian cari buku yang ingin dibaca. Setelah ketemu, klik info buku tersebut dan pilih “Borrow”. Intermeso sedikit, saya agak bingung kenapa aplikasi ini dibuat dengan bahasa Inggris, padahal penggunanya orang Indonesia.

Oke, setelah klik “Borrow”, pilih katalog yang tersedia, dan tadaaa! Buku pilihanmu akan terunduh dan bisa dibaca. Eits, karena ini statusnya adalah meminjam buku, jadi ebook harus dikembalikan, ya. Ebook akan otomatis dikembalikan setelah tiga hari. Dan jangan coba-coba membajak!

Sebenarnya sudah lama saya unduh aplikasi iPusnas ini. Tapi selama ini saya memang kurang senang membaca di handphone. Apalagi ketika membuka iPusnas, seringnya buku-buku yang ditampilkan di laman utama adalah buku-buku yang tidak saya kenal. Jadi saya sempat berpikir iPusnas ini buku jadul-jadul saja yang tersedia. *peace*

Namun, saya salah besar. Wkwk. beberapa hari lalu saya coba cari novel-novel terkenal dan rupanya tersedia juga di iPusnas. Yeay! Sayangnya, novel-novel populer itu antrian pinjamnya panjaaang banget. Ngalahin tembok Cina. Haha. Contohnya novel Bumi karya Tere Liye, antriannya mencapai 2200-an orang. Duh, kudu sabar-sabar, ya, namanya juga gratisan. Haha.

Saya sendiri sudah mencoba membaca sebuah novel karya Agnes Jessica di iPusnas. Dan ternyata saya bisa enjoy juga karena ceritanya memang menarik dan tidak terlalu panjang. Kendalanya mungkin hanya pegel aja baca di handphone. Susah nemu posisi yang pas. Apalagi,  aplikasi ini tidak seperti aplikasi reader lain yang dilengkapi mobile view atau opsi tampilan lainnya. Adanya, ya, hanya gitu aja, standar.

Overall, saya merekomendasikan aplikasi ini untuk siapa saja yang ingin membaca sekaligus menghemat pengeluaran beli buku. Apalagi selama masa #dirumahaja seperti sekarang, baca-baca di iPusnas bisa jadi pengisi waktu luang. Plus, membaca ebook di aplikasi iPusnas ini legal, tidak seperti beli buku bajakan atau baca ebook bajakan yang sangat merugikan penulis. Jadi, yuk, baca di iPusnas!

#30DaysWritingChallenge
#30DWCJilid23
#squad7
#Day8


Comments

Popular posts from this blog

Resensi Novel "Represi"

Pengalaman Kuret Setelah Melahirkan

Lima Hal yang Membuat Bartimaeus Trilogy Menarik